TRIBUNGROUP.NET – Berdadar Video seseorang merekam turunnya hujan. Dia menemunan ada potongan es batu dari hujan yang turun “Ini hujan es batu ya, nyata real,” kata wanita yang merekam video.
BMKG Wilayah I Medan, Fauziah Fitri Damanik buka suara. Dia menhelaskan fenomena ini memungkinkan terjadi di tengah kondisi cuaca yang tidak stabil.
“Fenomena hujan es memang lebih sering terjadi pada periode peralihan musim dan musim panas seperti sekarang ini, terutama saat kondisi cuaca sedang tidak stabil.
Fenomena hujan es, kata Fauziah, dipicu oleh pola konvektifitas atmosfer dalam skala lokal-regional. Sehingga berkontribusi dalam pembentukan awan-awan konvektif salah satunya jenis awan cumulunimbus.
“Awan cumulunimbus (cb) inilah yang menjadi penyebab terjadinya hujan es, umumnya memiliki dimensi menjulang tinggi yang menandakan adanya kondisi labilitas udara signifikan dalam sistem awan tersebut sehingga dapat membentuk butiran es di awan dengan ukuran yang cukup besar,” jelasnya.