Tribungroup.net – Boeing resmi meluncurkan Virtual Airplane, sebuah platform pelatihan penerbangan virtual yang dikembangkan dengan dukungan teknologi dari Microsoft Flight Simulator. Inovasi ini dirancang untuk mempercepat proses pembelajaran pilot melalui pendekatan digital yang efisien, fleksibel, dan realistis.
Dikutip dari Techspot, Rabu (12/11/2025), Boeing menjelaskan bahwa platform ini menghadirkan pengalaman belajar berbasis data nyata. Aplikasi pertama yang diluncurkan di dalamnya adalah Procedures Trainer, simulator prosedur penerbangan yang berjalan di Microsoft Azure dengan teknologi visual dari Microsoft Flight Simulator.
Aplikasi tersebut memungkinkan siswa penerbangan mempelajari berbagai tahapan operasional pesawat Boeing 737 Max, mulai dari pra-penerbangan, manuver udara, hingga prosedur pendaratan. Program ini bisa dijalankan secara online maupun offline melalui perangkat Windows PC, Mac, dan iPad.
“Tujuan kami adalah mempercepat pelatihan penerbangan dengan cara yang efisien dan fleksibel, tanpa mengurangi akurasi simulasi dunia nyata,” ungkap perwakilan Boeing dalam keterangan resmi perusahaan.
Fitur Offline dan Penyesuaian oleh Instruktur
Keunggulan utama Procedures Trainer adalah fitur sinkronisasi otomatis antara mode online dan offline. Siswa bisa mengunduh modul pelajaran untuk latihan tanpa koneksi internet, dan data latihan akan diperbarui otomatis ketika perangkat kembali terhubung.
Instruktur juga memiliki kebebasan untuk merancang dan menyesuaikan modul pelajaran sesuai kebutuhan, memantau progres siswa, serta memanfaatkan data penerbangan aktual. Simulator ini mencakup lebih dari 400 bandara nyata di seluruh dunia, lengkap dengan data navigasi dari Jeppesen, penyedia data penerbangan internasional.
Boeing berencana menambahkan model pesawat lain di platform Virtual Airplane, termasuk Boeing 737 Next Generation, 787 Dreamliner, dan 777X, dalam waktu dekat.
Realisme Flight Simulator Jadi Fondasi Utama
Meski ditujukan untuk keperluan profesional, Boeing memastikan Virtual Airplane tetap mempertahankan visual realistis khas Microsoft Flight Simulator. Trailer perdananya memperlihatkan kokpit tiga dimensi interaktif dan antarmuka instrumen yang sangat menyerupai versi dunia nyata.
Microsoft Flight Simulator sendiri telah dikenal lebih dari 40 tahun sebagai simulator penerbangan paling realistis di dunia. Sejak 1980-an, banyak calon pilot yang menggunakan game ini sebagai alat bantu latihan dasar sebelum mengikuti pelatihan profesional.
Edisi terbaru, Microsoft Flight Simulator 2024, dirilis pada 2024 dan terus mendapat pembaruan oleh pengembangnya, Asobo Studio, meski sempat dikritik karena masalah server. Versi PlayStation 5 dijadwalkan rilis pada 8 Desember 2025, disusul dukungan PlayStation VR2 pada 2026.
Dengan kehadiran Virtual Airplane, Boeing menunjukkan langkah nyata menuju transformasi digital dalam pendidikan penerbangan. Platform ini bukan hanya simulasi, melainkan juga jembatan antara teknologi hiburan dan pelatihan profesional, membuka babak baru dalam dunia aviasi global. (***)